Berita Terkini

71

KPU Bandung Barat Matangkan Persiapkan Launching Pilkada Tahun 2024

KPU Bandung Barat -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) bakal menggelar Launching Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, di Lapang Carik Desa Batujajar Barat, Kecamatan Batujajar, Rabu 5 Juni 2024. Untuk mematangkan persiapan acara itu, KPU Bandung Barat menggelar rapat koordinasi akhir kegiatan peluncuran Pilkada KBB, di Kantor KPU, Desa Tagogapu, Padalarang, Selasa 4 Juni 2024. Hadir dalam kesempatan ini Ketua KPU KBB Ripqi Ahmad Sulaeman, Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Bandung Barat, Deni Firman Rosadi, dan segenap pejabat struktural dan sekretariat KPU KBB.  Dalam acara launching Pilkada 2024, KPU akan memperkenalkan Maskot KPU, Jingle Pilkada 2024, dan Tagline atau Slogan Pilkada 2024. Selain peluncuran tersebut, masyarakat akan disuguhi hiburan kesenian tradisional dan live musik.  Deretan musisi papan atas seperti Doel Sumbang, PHB, Vica Azizah, Abi Permana, Hujan Esok Hari, hingga Senyawa Band akan menjadi penghibur puncak peluncuran Pemilu 2024. Dari kesenian tradisional, acara ini akan menampilkan Tari Saman, Seni Bela Diri Pencak Silat, dan Penampilan Tari Jaipong.  Peluncuran Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat tahun 2024 terbuka untuk umum dan gratis bagi masyarakat. Acara akan dimulai pukul 15:30 WIB - 22:00 WIB.  "Alhamdulillah semua persiapan acara peluncuran telah penuhi. Tinggal hal-hal teknis kecil yang perlu disiapkan. Tapi secara umum hampir 90 persen kita sudah siap," papar Ketua KPU Bandung Barat Ripqi Ahmad Sulaeman.  Dirinya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk datang dan hadir dalam acara tersebut sehingga merayakan pesta demokrasi dengan gembira. Semoga dengan kemasan hiburan ini tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu ikut naik.  "Ini gratis, seluruh masyarakat diperbolehkan datang. Mari kita rayakan Pemilu Bandung Barat. Semoga pemilu ke depan tetap lancar," tandasnya.(Media Center KPU KBB)


Selengkapnya
579

KPU KBB Resmi Tetapkan Kursi di DPRD Hasil Pemilu 2024

KPU BANDUNG BARAT -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat menggelar rapat pleno penetapan kursi DPRD dan Calon Anggota Legislatif (Caleg) terpilih dalam perhelatan Pemilu 2024, di Green Forest, Lembang, Selasa 28 Mei 2024. Hadir dalam kesempatan itu ketua dan anggota komisioner KPU Bandung Barat, Bawaslu, serta perwakilan partai politik.  Dalam rapat pleno tersebut KPU Bandung Barat menetapkan 8 partai politik lolos parlemen yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Parat NaDem, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN).  8 partai politik itu mendapat perolehan kursi berbeda-beda. Ada tiga partai meraih 8 kursi parlemen yakni PKS, Golkar, dan Gerindra. Kemudian disusul PKB 6 kursi, PDI Perjuangan, Partai Demokrat, PAN dan Nasdem masing-masing mendapatkan 5 kursi. Ketua KPU Bandung Barat, Ripqi Ahmad Sulaeman mengatakan komposisi calon anggota dewan yang terpilih masih didominasi wajah lama dengan perbandingan 27 orang anggota DPRD periode 2019-2024 dan sisanya 23 orang merupakan wajah-wajah baru. "Untuk keterwakilan perempuan memang tidak sampai 30 persen. Angka itu kan ketentuannya calon saja, kalau yang calon terpilih kan tergantung usaha masing-masing. Dari dapil 1 itu ada 1 orang, nanti saya lihat lagi nanti," kata Ripqi usai sidang pleno.  Ripqi menerangkan, masa jabatan anggota DPRD Bandung Barat periode 2019-2024 akan berakhir pada tanggal 25 Agustus, sehingga rencananya 50 anggota DPRD terpilih ini akan dilantik sehari setelahnya atau tanggal 26 Agustus agar tak terjadi kekosongan jabatan. "Rapat pleno tadi berlangsung kondusif karena para perwakilan parpol yang hadir tidak memberikan tanggapan atau bantahan. Kemudian, penetapan calon terpilih pun relatif lancar, tidak ada yang memberikan bantahan dari masing-masing peserta," jelasnya. Adapun jumlah kursi yang ditetapkan di lima daerah pemilihan (dapil) yang ada di Kabupaten Bandung Barat, antara lain dari Dapil 1 (Padalarang, Ngamprah, Saguling) 11 kursi, Dapil 2 (Cipatat, Cipeundeuy, Cikalongwetan) 10 kursi, Dapil 3 (Cisarua, Parongpong, Lembang) 11 kursi, Dapil 4 (Batujajar, Cihampelas, Cililin) 9 kursi, dan Dapil 5 (Sindangkerta, Cipongkor, Rongga, Gununghalu) 9 kursi. (Media Center KPU KBB)  


Selengkapnya
190

Sukses Gelar Pemilu 2024, Anggota KPU RI Idham Kholik Sebut Jawa Barat Punya Modal Sosial dan Simbol Maung

KPU BANDUNG BARAT - Anggota KPU RI, Idham Kholik mengapresiasi seluruh elemen yang ada di Provinsi Jawa Barat karena telah sukses melaksanakan Pemilu yang dihelat pada 14 Februari 2024 lalu. Menurutnya, capaian tersebut merupakan prestasi yang luar biasa bagi Jawa Barat yang tentunya ini bukan hanya keberhasilan KPU Provinsi Jawa Barat beserta rekan-rekan kabupaten/kota saja, melainkan keberhasilan bersama yang didukung oleh Pemprov Jabar, Kapolda Jawa Barat, Pangdam III Siliwangi beserta jajaran di wilayah Jawa Barat. "Pada malam hari ini bangga rasanya saya yang menjadi bagian dari Jawa Barat. Apalagi, saya sebagai warga Jawa Barat, tentunya kapasitas saya di sini sebagai anggota KPU RI ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Provinsi Jawa Barat yang telah melaksanakan Pemilu Serentak 2024 dengan sukses, lancar dan tertib," kata Idham Kholik dalam acara Peluncuran Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat di Sabuga, Kota Bandung, Senin 27 Mei 2024. Idham menilai, hal tersebut merupakan prestasi bersama masyarakat Jawa Barat yang mana menjadi modal sosial bagi kita untuk menyongsong suksesnya penyelenggaraan Pilkada di wilayah Jawa Barat secara serentak baik itu Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur, Pilkada Bupati dan Wakil Bupati, Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota. "Jawa Barat merupakan salah satu provinsi termaju di Indonesia dan dengan demikian saya sangat yakin ke depan dalam penyelenggaraan Pilkada, Jawa Barat bisa menjadi role model pelaksanaan demokrasi elektoral yang bisa menginspirasi daerah-daerah lainnya," ujar Idham. Selain itu, kata Idham, Jawa Barat sebagai populasi pemilih terbesar, tentunya memiliki tantangan tersendiri dan dirinya juga meyakini berkat modal sosial yang tadi telah dirinya sampaikan dimana Jawa Barat telah sukses menyelenggarakan Pemilu Serentak 2024. Sehingga, dirinya pun tidak perlu meragukan kesuksesan pelaksanaan baik Pilgub maupun Pilkada Kabupaten/Kota. "Saya sangat yakin karena Jawa Barat memiliki modal sosial yang sangat kuat. Apalagi, bapak Pj Gubernur Jawa Barat menyampaikan slogan Jawa Barat Anteng (Aman, Netral dan Tenang)," katanya. Idham menjelaskan, dalam perspektif psikologi ini tentunya tidak hanya merepresentasikan kecerdasan sosial, tapi juga merepresentasi kecerdasan spiritual sesuai dengan selama ini diajarkan oleh para leluhur di Jawa Barat. "Apalagi Jawa Barat memiliki simbol Maung atau Manusia Unggul. Itulah merupakan satu kekuatan untuk kita semua sebagai warga Jawa Barat untuk bisa meningkatkan kualitas demokrasi elektoral di Provinsi Jawa Barat," ungkapnya. Dalam kesempatan tersebut, Idham menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemprov Jabar, beserta Pemda dan Pemkot di seluruh wilayah Provinsi Jawa Barat yang telah mendukung pembiayaan Pilkada. "Pemerintah Provinsi, Pemda dan Pemkot yang ada di Jawa Barat sudah menjalankan perintah Undang-Undang Pilkada begitu juga telah menjalankan dengan baik kebijakan pemerintah pusat," katanya. Selain itu, Idham menilai, peluncuran tahapan penyelenggaraan Pilgub Jawa Barat tidak sekadar dimaknai sebagai pemenuhan informasi publik untuk masyarakat Jawa Barat. Namun, hal tersebut merepresentasi komitmen pihaknya sebagai masyarakat Jawa Barat untuk bisa meningkatkan kualitas partisipasi masyarakat. "Tidak hanya sekadar partisipasi prosedural. Tapi partisipasi yang substantif atau partisipasi yang bermakna 'meaningful participation'. Karena dengan partisipasi yang bermakna tidak hanya kita bisa menciptakan situasi politik yang kondusif, aman, tenang. Namun juga ini bisa meningkatkan kualitas demokrasi di Jawa Barat. Apalagi, selama ini Jawa Barat memiliki prestasi yang patut dibanggakan," ujarnya.(Media Center KPU KBB)


Selengkapnya
63

Tingkatkan Kualitas Demokrasi, Idham Kholik Pesan Hal ini untuk KPU Jawa Barat dan Kabupaten/Kota

KPU BANDUNG BARAT - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) Idham Kholik berpesan kepada KPU Provinsi Jawa Barat, KPU Kabupaten/Kota se-Provinsi Jawa Barat untuk terus meningkatkan kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih. Serta terus mengaktivasi partisipasi masyarakat.  "Mari bangun kolaborasi, bangun kegotongroyongan dengan seluruh elemen di Provinsi Jawa Barat agar partisipasi di Jawa Barat bisa bermakna dan bahkan lebih bermakna," kata Idham dalam acara Peluncuran Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat di Sabuga, Kota Bandung, Senin 27 Mei 2024 malam. Sesuai dengan simbol Jawa Barat Maung atau Manusia Unggul, kata Idham, hal tersebut merupakan satu hal yang penting bagi Indonesia meningkat kualitas demokrasinya. "Karena membangun kualitas demokrasi Indonesia tentunya merupakan puzzle dari tingkat partisipasi di provinsi," katanya. Idham menyebut, ada 38 provinsi di Indonesia, tapi yang menyelenggarakan Pilkada hanya 37 provinsi di Indonesia dan Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang paling banyak data pemilihnya. Bahkan, kini hampir mendekati 36 juta. "Kalau kita komparasikan dengan negara-negara di Eropa itu mungkin lebih dari 10 negara. Jawa Barat luar biasa,"katanya. Dalam kesempatan tersebut, KPU RI juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada KPU Provinsi Jawa Barat yang malam hari ini telah mengadakan kegiatan Peluncuran Pilgub Jawa Barat yang disiarkan secara langsung tidak hanya disaksikan oleh warga Jawa Barat.Tapi juga masyarakat Indonesia. "Ini sebagai bentuk komitmen kesungguhan Provinsi Jawa Barat dalam menyelenggarakan Pilgub Jabar dalam meningkatkan kualitas demokrasi," katanya. (Media Center KPU KBB)


Selengkapnya
73

Sambut Momen Penting, Bey Machmudin Ajak Semua Pihak Jaga Konduktivitas Pilkada Jabar 2024

KPU BANDUNG BARAT - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengajak semua pihak agar menjaga kondusifitas dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jawa Barat tahun 2024. Hal itu disampaikan Bey pada acara Peluncuran Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat tahun 2024 yang digelar di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Kota Bandung, Senin 27 Mei 2024 malam. Bey menyampaikan bahwa pemilihan ini bukan sekadar pergantian kepemimpinan, melainkan sarana memperkuat komitmen semua pihak terhadap demokrasi, transparansi, dan partisipasi masyarakat. "Hari ini kita menyambut momen penting Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. Tentunya kita tahu bahwa Pemilihan Umum adalah wujud kedaulatan rakyat di mana setiap warga negara berhak memilih pemimpin yang membawa perubahan positif dan kemajuan," kata orang nomor satu di Jawa Barat tersebut. Bey menilai, dalam menghadapi pemilihan gubernur dan wakil gubernur tentunya keamanan, ketenangan dan situasi yang kondusif harus diutamakan. “Oleh karena itu saya mengajak masyarakat, penyelenggara pemilu dan juga Polri-TNI dan BIN untuk menjaga situasi inu serta menghindari provokasi, kekerasan dan kejadian,” ujarnya. "Netralitas ASN juga penting, aparatur pemerintah harus netral, profesional, adil dan tidak memihak," tegasnya. Bey pun berpesan kepada seluruh masyarakat Jawa Barat agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak, karena partisipasi aktif sangat penting untuk menentukan masa depan Jawa Bara. “Saya juga mengajak semua pihak yang terlibat, termasuk KPU, Bawaslu dan masyarakat luas untuk bersama-sama mengawasi pemilihan agar transparan berjalan dan akuntabel,” katanya. Selain itu, Bey juga mengajak seluruh calon gubernur dan calon wakil gubernur beserta tim suksesnya untuk bersaing secara sehat, menjunjung tinggi etika dan norma dalam berkampanye. Serta, memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat. “Biarkan masyarakat memilih berdasarkan program dan visi misi yang ditawarkan, bukan karena hasutan atau berita bohong,” ujarnya. Bey menyebutkan, menjelang pemilihan presiden dan legislatif pada Februari lalu, Provinsi Jawa Barat telah mendeklarasikan Jabar Anteng (Jabar Aman, Netral dan Tenang) sebagai simbol pemilu damai yang harus dilanjutkan. “Hari ini kita meluncurkan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2024 yang menandai langkah awal penting menentukan pemimpin berikutnya dengan tema Pilgub Jabar 2024 sebagai Inisiasi Budaya Demokrasi,” ujarnya. Bey berharap momen tersebut dapat menghidupkan kembali budaya sebagai bagian penting dari nilai-nilai demokrasi. Yakni budaya silih asah, silih asih dan silih asuh sesuai dengan nilai demokrasi yang menghargai hak orang lain. "Terakhir ada sebuah pantun, 'Jelang Pilkada Pasti Banyak Kopdar, Tapi yang penting Masyarakat Aman dan Nyaman. Mari sambut Pemilihan Gubernur Jabar, Rayakan Demokrasi untuk melanjutkan pembangunan," tutup Bey. (Media Center KPU KBB)


Selengkapnya
207

Resmi, KPU Jawa Barat Luncurkan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, serta Maskot Pilkada 2024

KPU BANDUNG BARAT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat secara resmi menggelar Peluncuran Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2024 di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Kota Bandung, Senin 27 Mei 2024 malam. Mengusung tema 'Pilgub Jabar sebagai Inisiasi Budaya Demokrasi di Jawa Barat', acara tersebut turut dihadiri Anggota KPU RI Idham Kholik, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Inspektur Utama KPU RI, Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Anggota dan Sekretaris, serta pejabat struktural KPU Jawa Barat, Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Pangdam III Siliwangi, Kapolda Jawa Barat, Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Kepala BIN Daerah Provinsi Jawa Barat, Ketua dan Anggota Bawaslu Jawa Barat, Kapolda Metro Jaya, Pangdam Jaya, Bupati se-Jabar, Ketua KPU kabupaten/kota se-Jawa Barat dan Ketua PPK se-Jawa Barat. Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ummi Wahyuni ​​​​mengatakan, acara ini merupakan peluncuran menyambut Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2024 yang akan dilaksanakan secara serentak pada 27 November 2024 di 9 kota dan 18 kabupaten di Jawa Barat. "183 hari lagi menjelang pelaksanaan Pilkada di Jawa Barat, Pilkada serentak nasional pertama di Jawa Barat. Kita akan melaksanakan Pilgub dan Wakil Gubernur, pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, serta pelaksanaan wali kota dan wakil wali kota di 27 kabupaten dan kota di Jabar, " kata Ummi dalam acara peluncuran tersebut. Ummi menerangkan, sesuai dengan tema untuk Pilkada Jawa Barat tahun 2024, yakni 'Pilgub Jabar sebagai inisiasi budaya demokrasi di Jawa Barat, sekaligus ingin mengembalikan budaya demokrasi di Jawa Barat. “Saling asah, saling asih dan saling asuh, saling menghargai di dalam perbedaan, saling menyayangi di dalam Pilkada Jawa Barat untuk secara riang gembira sesuai dengan tagline Pilkada Jawa Barat 2024, yaitu Pilkada Jabar 2024 Gemilang (Gembira Memilih Langsung),” terangnya. Dalam kesempatan tersebut, Ummi juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak terkait yang telah membantu dan bersinergi pada pelaksanaan Pemilu 2024 lalu. “Kami sangat menyadari, KPU Provinsi Jawa Barat adalah KPU yang mengolah jumlah DPT terbesar di Jawa Barat,” ungkapnya. Menurut Ummi, tanpa adanya sinergi dari semua pihak, tidak mungkin KPU Provinsi Jawa Barat bisa menyelenggarakan Pemilu 2024. “Alhamdulillah, tingkat partisipasi Pemilu 2024 naik dibandingkan tahun 2019,” imbuhnya. Ummi menyebut, hal tersebut merupakan bentuk sinergi, bentuk dukungan yang luar biasa terhadap KPU Provinsi Jawa Barat. Pasalnya, pada pelaksanaan pemilu 2024 kemarin naik 2 persen, 82,3 persen dari sebelumnya 79,8 persen pada tahun 2019. “Haturan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak. Kami juga mohon sinergi dan dukungan dalam pelaksanaan Pilkada 2024,” ucapnya. Selain Peluncuran Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2024, KPU Provinsi Jawa Barat juga melaksanakan peluncuran Maskot dan Jingle Pilkada 2024. Maskot Pilkada 2024 adalah Sili dan Wangi, merupakan perpaduan dari Siliwangi, harimau asli dari Jawa Barat. "Kami ingin menunjukkan bagaimana kegagahan, kekuatan, keramahtamahan dari masyarakat Jawa Barat. Sekali lagi atas nama KPU Provinsi Jawa Barat, kami menghaturkan ribuan terima kasih kepada semua pihak yang telah mensupport KPU Provinsi Jawa Barat," tutup Ummi.(Media Center KPU KBB)


Selengkapnya