Sukses Gelar Pemilu 2024, Anggota KPU RI Idham Kholik Sebut Jawa Barat Punya Modal Sosial dan Simbol Maung

KPU BANDUNG BARAT - Anggota KPU RI, Idham Kholik mengapresiasi seluruh elemen yang ada di Provinsi Jawa Barat karena telah sukses melaksanakan Pemilu yang dihelat pada 14 Februari 2024 lalu.

Menurutnya, capaian tersebut merupakan prestasi yang luar biasa bagi Jawa Barat yang tentunya ini bukan hanya keberhasilan KPU Provinsi Jawa Barat beserta rekan-rekan kabupaten/kota saja, melainkan keberhasilan bersama yang didukung oleh Pemprov Jabar, Kapolda Jawa Barat, Pangdam III Siliwangi beserta jajaran di wilayah Jawa Barat.

"Pada malam hari ini bangga rasanya saya yang menjadi bagian dari Jawa Barat. Apalagi, saya sebagai warga Jawa Barat, tentunya kapasitas saya di sini sebagai anggota KPU RI ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Provinsi Jawa Barat yang telah melaksanakan Pemilu Serentak 2024 dengan sukses, lancar dan tertib," kata Idham Kholik dalam acara Peluncuran Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat di Sabuga, Kota Bandung, Senin 27 Mei 2024.

Idham menilai, hal tersebut merupakan prestasi bersama masyarakat Jawa Barat yang mana menjadi modal sosial bagi kita untuk menyongsong suksesnya penyelenggaraan Pilkada di wilayah Jawa Barat secara serentak baik itu Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur, Pilkada Bupati dan Wakil Bupati, Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

"Jawa Barat merupakan salah satu provinsi termaju di Indonesia dan dengan demikian saya sangat yakin ke depan dalam penyelenggaraan Pilkada, Jawa Barat bisa menjadi role model pelaksanaan demokrasi elektoral yang bisa menginspirasi daerah-daerah lainnya," ujar Idham.

Selain itu, kata Idham, Jawa Barat sebagai populasi pemilih terbesar, tentunya memiliki tantangan tersendiri dan dirinya juga meyakini berkat modal sosial yang tadi telah dirinya sampaikan dimana Jawa Barat telah sukses menyelenggarakan Pemilu Serentak 2024.

Sehingga, dirinya pun tidak perlu meragukan kesuksesan pelaksanaan baik Pilgub maupun Pilkada Kabupaten/Kota.

"Saya sangat yakin karena Jawa Barat memiliki modal sosial yang sangat kuat. Apalagi, bapak Pj Gubernur Jawa Barat menyampaikan slogan Jawa Barat Anteng (Aman, Netral dan Tenang)," katanya.

Idham menjelaskan, dalam perspektif psikologi ini tentunya tidak hanya merepresentasikan kecerdasan sosial, tapi juga merepresentasi kecerdasan spiritual sesuai dengan selama ini diajarkan oleh para leluhur di Jawa Barat.

"Apalagi Jawa Barat memiliki simbol Maung atau Manusia Unggul. Itulah merupakan satu kekuatan untuk kita semua sebagai warga Jawa Barat untuk bisa meningkatkan kualitas demokrasi elektoral di Provinsi Jawa Barat," ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Idham menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemprov Jabar, beserta Pemda dan Pemkot di seluruh wilayah Provinsi Jawa Barat yang telah mendukung pembiayaan Pilkada.

"Pemerintah Provinsi, Pemda dan Pemkot yang ada di Jawa Barat sudah menjalankan perintah Undang-Undang Pilkada begitu juga telah menjalankan dengan baik kebijakan pemerintah pusat," katanya.

Selain itu, Idham menilai, peluncuran tahapan penyelenggaraan Pilgub Jawa Barat tidak sekadar dimaknai sebagai pemenuhan informasi publik untuk masyarakat Jawa Barat.

Namun, hal tersebut merepresentasi komitmen pihaknya sebagai masyarakat Jawa Barat untuk bisa meningkatkan kualitas partisipasi masyarakat.

"Tidak hanya sekadar partisipasi prosedural. Tapi partisipasi yang substantif atau partisipasi yang bermakna 'meaningful participation'. Karena dengan partisipasi yang bermakna tidak hanya kita bisa menciptakan situasi politik yang kondusif, aman, tenang. Namun juga ini bisa meningkatkan kualitas demokrasi di Jawa Barat. Apalagi, selama ini Jawa Barat memiliki prestasi yang patut dibanggakan," ujarnya.(Media Center KPU KBB)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 190 Kali.