Coklit di Desa Sadangmekar Rampung 100 Persen, PPS Luncurkan Film Pendek "Coklit Mantan"

KPU BANDUNG BARAT, -- Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Sadangmekar, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) meluncurkan film pendek berjudul "Coklit Mantan" sebagai bentuk inovasi sosialisasi Pilkada Serentak 2024 dan sarana penyampaian informasi terkait progres pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih yang telah rampung 100 persen.

Film pendek ini bercerita tentang seorang pria petugas pemutakhiran data pemilih atau Pantarlih KPU. Dirinya harus mendatangi rumah per satu rumah warga tanpa terkecuali agar seluruh masyarakat desa Sadangmekar terverifikasi dan mendapatkan hak pilih di Pilkada Serentak. 

Dilema datang tatkala sang petugas Pantarlih harus menyambangi rumah sang mantan. Dirinya harus mengumpulkan tekad dan keberanian ekstra untuk bertemu perempuan yang pernah memberi kenangan, dari suka hingga duka. 

Pergulatan batin tak terelakkan. Sebagai sosok pemuda dan manusia biasa, dia punya rasa sedih, senang dan marah. Namun sebagai Pantarlih, dirinya dituntut pula profesional dan harus merampungkan tugasnya hingga 100 persen. 

"Film ini dibuat sebagai bentuk inovasi penyampaian informasi terkait Pilkada Serentak 2024. Utamanya soal Coklit yang telah rampung 100 persen," kata Ketua PPS Sadangmekar M Dzikri Noor Rachmadiansyah. 

Menurutnya, film pendek bisa jadi sarana kampanye Pilkada Serentak dengan kemasan lebih ringan dan mudah dimengerti oleh masyarakat. Selain itu, sasarannya bisa menyentuh seluruh kalangan baik orang tua hingga anak muda generasi z dan milenial.

"Inspirasi film ini dari kehidupan sehari-hari, isu sosial yang dekat dengan masyarakat yaitu percintaan. Ide awalnya dari pertanyaan bagaimana jika mantan pacar bertemu kembali dalam situasi yang canggung. atau bagaimana perasaan seseorang ketika melihat mantannya dengan pasangan baru. Ini harus dikemas menjadi sebuah parodi dalam Pilkada. Maka jadilah film ini," tambahnya.

Dzikri menerangkan, pasca diluncurkan film pendek Coklit Mantan ini, banyak masyarakat memberikan tanggapan positif. Hal ini membuat dirinya bersama petugas penyelenggaraan pemilu lain bersemangat untuk membuat karya lain. 

"Alhamdulillah banyak diapresiasi. Karya selanjutnya kami akan membuat video pendek sosialisasi Pilkada damai. Tujuannya untuk mensosialisakan tahapan pada Pilkada 2024, dengan harapan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat Pilkada nanti," tandasnya. (Media Center KPU KBB)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 116 Kali.