
KPU KBB Ingatkan Paslon, Pendukung yang Boleh Masuk ke Ruangan Debat Hanya 30 Orang
KPU BANDUNG BARAT - Debat perdana Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat bakal dilaksanakan di Hotel Novena, Lembang, Selasa 29 Oktober 2024 pukul 13.30 WIB.
Lima pasangan calon bupati dan wakil bupati bakal saling unjuk gigi dan beradu gagasan yang dikemas dalam visi misi dan program yang telah disiapkan masing-masing paslon.
Adapun lima pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat yang akan beradu gagasan, yakni Yakni pasangan nomor urut 1 Didik Agus Triwiyono-Gilang Dirga, pasangan nomor urut 2 Jeje Ritchie Ismail-Asep Ismail.
Kemudian, pasangan nomor urut 3 Hengky Kurniawan-Ade Surdajat, pasangan nomor urut 4 Edy Rusyandi-Unjang Asari dan pasangan nomor urut 5 Sundaya-Asep Ilyas.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB), Ripqi Ahmad Sulaeman mengingatkan kepada masing-masing pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat hanya diizinkan untuk membawa maksimal 30 orang pendukung ke dalam ruangan debat.
"Iya kita batasi karena untuk tempat terbatas, untuk setiap pendukung masing-masing pasangan dibatasi maksimal 30 orang saja," ucap Ripqi, Senin 28 Oktober 2024.
Meski begitu, bagi masyarakat yang ingin menyaksikan langsung debat kelima paslon bisa menonton melalui channel YouTube KPU Kabupaten Bandung Barat atau melalui televisi, yakni di iNews TV.
Tak hanya itu, KPU KBB juga telah memberikan arahan kepada seluruh PPK untuk menggelar nonton bareng debat perdana Pilbup Bandung Barat 2024.
Terpisah, Kepala Divisi SDM, Sosdiklih dan Parmas KPU KBB, Deni Firman Rosadi mengatakan, pihaknya memberikan arahan kepada seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se Bandung Barat untuk menggelar nonton bareng debat perdana Pilbup Bandung Barat 2024.
"Bagi masyarakat yang ingin melihat langsung, kami juga memberikan arahan kepada seluruh PPK untuk menggelar nobar debat Pilbup Bandung Barat di wilayahnya masing-masing," kata Deni.
Dengan begitu, ungkap Deni, pihaknya berharap, masyarakat bisa menilai sejauhmana figur mana yang tepat untuk memimpin Kabupaten Bandung Barat selama 5 tahun ke depan.
"Kami berharap masyarakat bisa menyaksikan secara langsung para calon bupati dan wakilnya beradu gagasan. Ini penting karena bisa jadi nilai tambah bagi masyarakat untuk meyakinkan pilihan dan menentukan siapa calon yang tepat untuk memimpin Bandung Barat ke depan," ungkapnya. (Media Center KPU KBB)