Kolaborasi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemula KPU Kabupaten Bandung Barat dan Pemilihan Ketua OSIS SMAN 1 Cisarua

KPU BANDUNG BARAT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat terus berupaya memperkuat pendidikan demokrasi bagi pemilih pemula melalui berbagai kegiatan kolaboratif. Salah satunya diwujudkan melalui kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemula yang digelar bersamaan dengan Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAN 1 Cisarua, pada Senin (13/10).

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kabupaten Bandung Barat, Deni Firman Rosadi, yang turut menjadi pemateri dalam sosialisasi. Hadir pula Sekretaris KPU Kabupaten Bandung Barat, Olina Theresia Santi Dewi, serta Kasubbag Partisipasi, Hubungan Masyarakat, dan SDM, Chaeruman Setia Nugraha, yang bersama-sama memberikan dukungan terhadap terselenggaranya kegiatan tersebut.

Dalam paparannya, Deni Firman Rosadi menjelaskan pentingnya peran pemilih pemula dalam membangun demokrasi yang berkualitas. Ia juga menekankan bahwa keterlibatan aktif generasi muda dalam kegiatan pemilihan, meskipun di lingkungan sekolah, merupakan langkah awal untuk memahami nilai-nilai partisipasi, kejujuran, dan tanggung jawab dalam proses berdemokrasi.

Gambar 1. Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM menjadi pemateri pada kegiatan Pemilihan OSIS SMAN 1 Cisarua

Menariknya, KPU Kabupaten Bandung Barat tidak hanya hadir sebagai pemateri, tetapi juga berperan sebagai juri dalam pelaksanaan Debat Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS yang diikuti oleh tiga pasangan calon. Proses pemilihan berlangsung dengan antusias dan semangat demokrasi yang tinggi dari para siswa, mulai dari tahapan debat antar pasangan calon Ketua OSIS hingga pemungutan suara.

Pada akhir kegiatan, Sekretaris KPU Kabupaten Bandung Barat, Olina Theresia Santi Dewi, menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah yang telah memberikan ruang bagi pembelajaran demokrasi di lingkungan pendidikan. Ia menilai kegiatan semacam ini tidak hanya memperkaya wawasan siswa tentang sistem pemilihan, tetapi juga melatih tanggung jawab serta integritas sejak dini. Olina berharap melalui kegiatan seperti ini, para siswa dapat memahami bahwa demokrasi bukan hanya soal memilih, tetapi juga tentang menghargai perbedaan, menghormati pendapat orang lain, dan menjaga kejujuran dalam setiap prosesnya.

Gambar 2. Sesi dokumentasi dengan pihak sekolah dan para pasangan calon

Kegiatan kolaboratif ini menjadi bukti nyata komitmen KPU Kabupaten Bandung Barat dalam menanamkan nilai-nilai demokrasi sejak dini, sekaligus membangun generasi muda yang cerdas, kritis, dan berintegritas sebagai pemilih masa depan bangsa.(insan)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 21 Kali.